Kamis, 07 Mei 2015

Ana Uhubukifillah.


Aku beruntung, teman.
Memiliki mu yang slama ini kunanti dalam doaku
Jutaan detik tlah tertinggal tanpa
Tinta yang slama ini hanya tercoret dalam angan
Lalu, mana mungkin ku sia-sia kan?
                         
lama tawa ini membisu
yang mengerti jua kan ku nanti
Ternyata Tuhanku mendengarkan
Kau dikirim menemaniku dijalan ini          

Aku bersyukur kau disini, teman
Dengan masa yang singkat disini
Menjadi mutiara dalam endapan lumpur
Adalah kita.

jalan ini tak ringan, tak mudah
apalagi hanya seorang diriku
yang jauh dari kata shalihah
tapi sekali lagi, aku beruntung
ada kau disini
menggenggam tawa istiqomah,
merangkul cinta dalam dakwah
ternyata kau, sahabat dari Illahiku